Angbeen Rishi Gugat Cerai Adly Fairuz, Akhir dari Kisah Cinta yang Dulu Terlihat Sempurna
Rumpi Tetangga – Kabar mengejutkan datang dari rumah tangga pasangan selebritas Adly Fairuz dan Angbeen Rishi. Setelah lima tahun menikah, Angbeen resmi mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan (PA Jaksel). Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh Dede Rika Nurhasanah, Humas PA Jaksel, yang menyebut bahwa gugatan telah terdaftar secara resmi pada 23 Oktober 2025.
Dalam keterangan resminya, Dede mengatakan bahwa nama Angbeen Rishi dan Ahmad Adly Fairuz sudah tercantum di sistem informasi penelusuran perkara. “Ada data terdaftar atas nama dengan inisial AR melawan AAF, tanggal 23 Oktober 2025,” ujarnya kepada media. Dengan begitu, isu keretakan rumah tangga mereka yang sebelumnya hanya sebatas rumor kini telah terbukti benar adanya.
“Baca juga: Aliando Syarief Rayakan Ulang Tahun ke-29, Dapat Kejutan Romantis dari Richelle Skornicki di Lokasi Syuting“
Sidang Perdana Dijadwalkan pada 6 November 2025
Menurut penjelasan pihak pengadilan, sidang perdana antara Angbeen dan Adly akan digelar pada 6 November 2025. Agenda utama sidang perdana ini adalah mediasi. “Kalau dua-duanya hadir, mediasi akan dilakukan. Tapi kalau salah satu tidak hadir, maka akan dilakukan pemanggilan ulang,” jelas Dede Rika.
Tahapan mediasi ini menjadi langkah penting yang menentukan arah kelanjutan kasus mereka. Jika mediasi gagal, maka proses sidang cerai akan berlanjut hingga putusan. Meski begitu, banyak pihak berharap keduanya masih bisa mencari jalan damai, mengingat mereka telah dikaruniai seorang anak.
Isi Gugatan Masih Dirahasiakan oleh Pengadilan
Pihak Pengadilan Agama Jakarta Selatan menegaskan bahwa detail isi gugatan tidak dapat dipublikasikan ke media. Alasannya, isi gugatan sudah masuk ke pokok perkara yang hanya menjadi wewenang majelis hakim. “Kalau isi, kami tidak bisa memberikan informasi tentang isi gugatan,” ujar Dede Rika.
Kerahasiaan ini menandakan bahwa proses hukum antara Angbeen dan Adly akan berjalan secara profesional dan tertutup. Hal ini juga merupakan langkah etis dari pengadilan untuk menjaga privasi kedua belah pihak, terlebih karena mereka sama-sama figur publik yang dikenal luas di dunia hiburan.
Perjalanan Cinta yang Dimulai dari Kehangatan dan Kepercayaan
Pasangan Adly Fairuz dan Angbeen Rishi pertama kali dikenal publik pada akhir 2019. Hubungan mereka berjalan cepat dan diresmikan pada 28 Maret 2020, di tengah situasi pandemi Covid-19. Pernikahan tersebut digelar secara tertutup dan hanya dihadiri oleh keluarga inti, mengikuti protokol kesehatan yang berlaku kala itu.
Momen tersebut sempat menjadi sorotan karena keduanya tampil serasi dan penuh kebahagiaan. Banyak penggemar yang menganggap pasangan ini sebagai salah satu ikon cinta muda yang harmonis di dunia hiburan Indonesia. Namun, seiring waktu, kehidupan rumah tangga mereka tampaknya tidak seindah yang terlihat di depan kamera.
Dikaruniai Seorang Putra yang Menjadi Perekat Keluarga
Dari pernikahan mereka, Adly Fairuz dan Angbeen Rishi dikaruniai seorang putra bernama Ardashir Behrouz Al Barraq, yang lahir pada 1 Januari 2021. Anak ini menjadi sumber kebahagiaan bagi keduanya dan kerap tampil dalam unggahan media sosial dengan suasana hangat keluarga kecil mereka.
Namun, dalam beberapa bulan terakhir, publik mulai memperhatikan adanya perubahan. Angbeen terlihat jarang membagikan momen bersama sang suami di media sosial, memunculkan spekulasi mengenai adanya masalah dalam rumah tangga mereka. Kini, dengan gugatan cerai yang telah resmi terdaftar, dugaan tersebut menemukan titik terang.
“Baca juga: Raisa dan Hamish Daud Resmi Umumkan Perceraian Setelah 8 Tahun Menikah“
Dinamika Rumah Tangga di Balik Sorotan Publik
Sebagai pengamat hiburan, saya melihat bahwa kasus perceraian selebritas seperti Angbeen dan Adly sering kali menjadi cermin kompleksitas hubungan di bawah tekanan publik. Kehidupan selebriti tidak hanya menuntut kesetiaan dan komunikasi, tetapi juga kemampuan menjaga privasi di tengah eksposur media.
Faktor-faktor seperti perbedaan pandangan, kesibukan, hingga tekanan karier dapat memperburuk hubungan suami istri, bahkan ketika awalnya terlihat harmonis. Dalam konteks ini, gugatan cerai Angbeen Rishi bisa saja menjadi puncak dari masalah yang telah lama berproses secara internal.
Harapan untuk Proses yang Damai dan Penuh Kedewasaan
Meski gugatan cerai sudah diajukan, banyak pihak berharap bahwa proses ini dapat dijalankan dengan kedewasaan dan saling menghormati. Mengingat adanya anak yang masih kecil, keputusan apapun nantinya sebaiknya tetap mengutamakan kepentingan Ardashir Behrouz Al Barraq.
Sebagai publik figur, cara Angbeen dan Adly menyelesaikan persoalan ini akan menjadi contoh bagi banyak pasangan muda lainnya. Dalam situasi seperti ini, kejujuran dan komunikasi terbuka menjadi kunci agar kedua pihak dapat berpisah secara baik-baik tanpa meninggalkan luka yang dalam.
Akhir dari Sebuah Bab, Awal dari Kehidupan Baru
Kasus perceraian Angbeen Rishi dan Adly Fairuz menunjukkan bahwa cinta yang dimulai dengan indah tidak selalu berakhir bahagia. Namun, berakhirnya hubungan ini bukan berarti kegagalan, melainkan perubahan arah hidup yang mungkin lebih baik bagi keduanya.
Sebagai publik, kita perlu menghormati privasi mereka dan tidak menghakimi keputusan yang telah diambil. Bagaimanapun juga, baik Angbeen maupun Adly berhak mendapatkan ketenangan, terutama demi masa depan anak mereka. Mungkin, ini bukan akhir cerita, melainkan awal babak baru dalam perjalanan hidup Angbeen Rishi seorang perempuan yang kini memilih berdiri tegak di jalannya sendiri.


