Kisah El Rumi Melamar Syifa Hadju di Swiss yang Bikin Hati Meleleh

Rumpi Tetangga – Hubungan asmara El Rumi dan Syifa Hadju selama setahun terakhir menjadi kisah yang hangat di kalangan penggemar tanah air. Sejak awal, keduanya memilih menjaga privasi dan menampilkan hubungan yang dewasa tanpa drama. Kini, perjalanan cinta mereka mencapai babak baru yang penuh haru. Setelah setahun menjalin kasih, El akhirnya melamar Syifa dalam momen yang begitu indah di Swiss. Di negara dengan pemandangan salju abadi itu, kisah cinta mereka berubah menjadi dongeng nyata yang menyentuh hati banyak orang.

Lamaran Romantis di Swiss yang Penuh Kejutan

Momen lamaran tersebut terjadi di tengah suasana liburan musim gugur di Swiss. Udara dingin pegunungan dan panorama alam yang menakjubkan menjadi saksi bisu ketika El berlutut di depan Syifa. Dengan cincin berlian di tangan, El melamar kekasih hatinya dengan penuh kesungguhan. Syifa, yang mengenakan gaun putih sederhana namun elegan, tak kuasa menahan air mata bahagia. “Di tempat yang selalu aku impikan, aku berkata ‘ya’ untuk seseorang yang terasa seperti rumah. Bismillah,” tulisnya di Instagram, seraya membagikan momen mengharukan tersebut.

Simbol Keabadian Cinta dalam Sebuah Cincin

Cincin berlian yang disematkan El di jari manis Syifa bukan sekadar perhiasan. Itu adalah simbol komitmen dan janji dua hati yang telah saling menemukan. Dalam foto yang dibagikan, terlihat bagaimana tatapan El dan Syifa saling bertemu dengan penuh cinta dan kehangatan. Bukan hanya cincin, tapi juga keikhlasan dan kesungguhan yang membuat momen itu begitu berarti. Banyak netizen memuji kesederhanaan lamaran mereka yang justru terasa begitu tulus dan elegan, jauh dari kesan berlebihan.

Swiss, Saksi Romansa Dua Jiwa

Tidak bisa dipungkiri, pilihan El untuk melamar di Swiss bukanlah kebetulan. Negara ini terkenal dengan panorama gunung Alpen, danau biru yang tenang, serta suasana romantis yang mendukung momen spesial. Di bawah langit Eropa yang memantulkan cahaya senja, El mengutarakan niat sucinya. Bagi Syifa, momen itu menjadi kejutan yang tak terlupakan. Ia bahkan sempat berlutut di hadapan El, menunjukkan betapa terharunya ia atas ketulusan sang kekasih.

Fitting Busana Adat Jawa yang Jadi Tanda

Sebelum kabar lamaran ini mencuat, publik sempat dibuat penasaran oleh unggahan El Rumi di akun Instagram-nya. Dalam postingan itu, El tampak mengenakan kain batik dan membawa sebilah kris sambil tersenyum ke arah kamera. Banyak netizen berspekulasi bahwa ia sedang melakukan fitting busana adat Jawa untuk acara penting. Kini, setelah kabar lamaran di Swiss terungkap, unggahan itu seolah menjadi petunjuk bahwa El tengah mempersiapkan langkah besar dalam hidupnya.

Dukungan dan Doa dari Keluarga Besar

Kabar bahagia ini tentu menjadi kebanggaan bagi keluarga besar Ahmad Dhani dan Maia Estianty. Sebagai putra tengah yang selalu tampil kalem dan santun, El menunjukkan bahwa ia mewarisi ketegasan ayahnya sekaligus kelembutan sang ibu. Di sisi lain, keluarga Syifa juga menyambut hangat kabar lamaran tersebut. Para penggemar keduanya membanjiri kolom komentar dengan ucapan selamat dan doa agar hubungan mereka selalu diberkahi dan berakhir di pelaminan.

Chemistry yang Tak Pernah Pudar

Dari awal hubungan, El dan Syifa selalu terlihat memiliki chemistry yang kuat. Baik di depan kamera maupun di kehidupan nyata, keduanya selalu menunjukkan keharmonisan tanpa dibuat-buat. Gaya komunikasi mereka yang lembut dan penuh rasa hormat menjadi inspirasi banyak pasangan muda. Bahkan, dalam setiap momen publik, El sering kali terlihat melindungi Syifa dengan sikap penuh perhatian—membuktikan bahwa cintanya bukan hanya kata, melainkan tindakan nyata.

Langkah Menuju Pernikahan yang Dinanti

Setelah lamaran romantis di Swiss, publik tentu menantikan kabar selanjutnya: tanggal pernikahan mereka. Meskipun belum ada pernyataan resmi, banyak yang menduga bahwa pasangan ini akan menggelar pernikahan pada pertengahan tahun 2026. Jika benar, maka momen tersebut akan menjadi salah satu pernikahan selebriti paling dinanti di Indonesia. Dengan karakter keduanya yang rendah hati, banyak yang berharap pernikahan ini akan menjadi simbol cinta sejati yang hangat dan penuh makna.

Cinta yang Tumbuh di Antara Dua Dunia

Kisah cinta El Rumi dan Syifa Hadju adalah pengingat bahwa cinta sejati tidak perlu selalu megah. Yang terpenting adalah ketulusan dan keinginan untuk saling tumbuh bersama. Dari Jakarta hingga Swiss, perjalanan mereka menunjukkan bahwa cinta bisa hadir dalam kesederhanaan, namun tetap meninggalkan kesan mendalam. Momen lamaran ini bukanlah akhir, melainkan awal dari babak baru dalam kisah dua hati yang telah saling menemukan takdirnya.