Sabrina Carpenter dan Misteri Lirik Lagu Go Go Juice yang Bikin Publik Heboh

Sabrina Carpenter dan Misteri Lirik Lagu Go Go Juice yang Bikin Publik Heboh

Rumpi TetanggaSabrina Carpenter kembali jadi sorotan setelah merilis lagu terbarunya berjudul “Go Go Juice”, yang masuk dalam album Man’s Best Friend. Lagu ini tidak hanya menghadirkan nuansa pop segar yang khas dirinya, tetapi juga menimbulkan spekulasi luas di kalangan penggemar. Hal itu terjadi karena liriknya yang penuh teka-teki, seolah menyebut nama-nama yang dikaitkan dengan mantan kekasihnya. Strategi ini terbukti efektif, karena sejak rilis, lagu tersebut langsung jadi bahan pembicaraan di media sosial.

“Baca juga: Jun Ji Hyun Tegaskan Kontrak Iklan Tak Dibatalkan Meski Ada Isu Boikot di China

Lirik yang Mengundang Spekulasi Publik

Dalam salah satu bait, Sabrina menyanyikan: “Could be John or Larry, gosh, who’s to say? / Or the one that rhymes with villain if I’m feelin’ that way.” Kalimat itu membuat penggemar langsung sibuk menebak siapa yang dimaksud. Beberapa menafsirkan “John” merujuk pada Shawn Mendes, “Larry” pada Barry Keoghan, “gosh” pada Joshua Bassett, dan “villain” pada Dylan O’Brien. Meski belum ada konfirmasi, kehebohan ini membuktikan bahwa lirik lagu mampu menghidupkan imajinasi pendengar.

Isu Kedekatan dengan Dylan O’Brien

Nama Dylan O’Brien ikut terseret karena disebut dalam interpretasi penggemar. Aktor berusia 34 tahun ini memang pernah dikabarkan dekat dengan Sabrina pada tahun 2022. Kala itu, keduanya terlihat berciuman di New York, meski hubungan mereka tidak berlanjut. Fakta ini semakin memperkuat dugaan publik bahwa lirik Go Go Juice setidaknya terinspirasi dari kisah nyata masa lalu sang penyanyi.

Respons Santai Dylan Saat Ditanya

Spekulasi publik akhirnya sampai ke telinga Dylan O’Brien ketika ia hadir di acara Watch What Happens Live. Andy Cohen selaku host bertanya langsung soal lirik yang “berima dengan villain”. Dylan menanggapinya dengan santai, “Oh, ternyata namaku berima dengan villain. Tapi dia tidak pernah meneleponku saat mabuk.” Jawaban ringan ini justru membuat suasana semakin cair dan menambah bumbu drama di balik lagu Sabrina Carpenter.

Interaksi Kocak di Acara Televisi

Andy Cohen tidak berhenti di situ. Ia menambahkan candaan bahwa mungkin Sabrina pernah mencoba menghubungi Dylan, hanya saja tidak terhubung karena masalah sinyal. Dylan pun merespons dengan seloroh, “Ya, rumahku memang tidak punya jaringan bagus. Kalau mau hubungi aku harus lewat FaceTime audio.” Momen ini viral di media sosial, memperlihatkan bagaimana gosip selebritas bisa dibalut dengan humor tanpa harus menimbulkan konflik serius.

Sabrina Biarkan Publik Menafsirkan Bebas

Menariknya, Sabrina sendiri memilih untuk tidak mengonfirmasi siapa sosok yang sebenarnya ia maksud. Dalam wawancara bersama Gayle King di CBS Mornings, ia mengatakan, “Lebih seru kalau orang membayangkan sosoknya sendiri daripada harus tahu siapa yang aku maksud.” Jawaban ini seolah menjadi strategi Sabrina dalam menjaga daya tarik lagu, sekaligus membiarkan para penggemar menikmati ruang interpretasi masing-masing.

“Baca juga: Amanda Caesa Ungkap Tentang Hubungan Toxic dan Obsesi Lewat Single Terbaru

Kontroversi Sampul Album yang Berani

Selain lirik yang memicu spekulasi, sampul album Man’s Best Friend juga menuai kontroversi. Beberapa pihak menilai desainnya terlalu berani dan provokatif. Namun, Sabrina dengan tegas menjawab bahwa albumnya tidak dibuat untuk memuaskan para “penjaga moral”. Baginya, seni dan musik adalah ruang bebas berekspresi, termasuk dalam bentuk visual yang mungkin tidak selalu sesuai dengan standar konservatif sebagian orang.

Musik sebagai Bentuk Kebebasan Ekspresi

Sabrina Carpenter memandang musik sebagai sarana untuk melepaskan emosi, bersenang-senang, dan menciptakan koneksi. Bagi dirinya, bahkan lirik yang provokatif bisa menjadi jembatan emosional dengan pendengar. Ia percaya bahwa kejujuran dalam berkarya lebih penting daripada sekadar menciptakan musik aman. Analisa ringan menunjukkan bahwa sikap Sabrina ini justru memperkuat posisinya sebagai penyanyi yang autentik, berani, dan konsisten dengan identitasnya.

Daya Tarik Sabrina yang Tak Pernah Redup

Terlepas dari kontroversi, satu hal yang pasti: Sabrina Carpenter selalu tahu cara menjaga relevansi. Ia mampu memadukan musik catchy, lirik penuh teka-teki, serta sikap santai yang membuat penggemarnya semakin loyal. Dengan lagu Go Go Juice, Sabrina tidak hanya merilis karya baru, tetapi juga menciptakan cerita yang melibatkan publik. Inilah yang menjadikannya salah satu penyanyi muda paling menonjol di industri musik internasional saat ini.