Isu Panas Selebriti: Virgoun Bersiap Ajukan Hak Asuh, Inara Rusli Alami Tekanan Mental
Rumpi Tetangga – Jagat hiburan Tanah Air kembali diwarnai kabar panas pada Kamis pagi, 11 Desember 2025. Perhatian publik tertuju pada dinamika hubungan Virgoun dan Inara Rusli yang memasuki babak baru. Isu hak asuh anak hingga kondisi mental Inara menjadi topik yang ramai diperbincangkan di media sosial dan ruang publik.
Virgoun Pertimbangkan Ambil Alih Hak Asuh Anak
Virgoun disebut tengah mempertimbangkan langkah serius untuk mengambil alih hak asuh ketiga anaknya. Keputusan ini muncul setelah mencuatnya kasus dugaan perselingkuhan dan perzinaan yang menyeret nama Inara Rusli. Situasi tersebut dinilai memengaruhi stabilitas keluarga dan masa depan anak-anak mereka.
Pernyataan Keluarga Virgoun Perkuat Isyarat Langkah Hukum
Ibu Virgoun, Eva, secara terbuka menyampaikan pandangannya terkait kondisi tersebut. Ia menilai situasi yang terjadi membuat Inara tidak lagi menjadi panutan ideal bagi anak-anak. Pernyataan itu disampaikan dalam wawancara yang dikutip dari Intens Investigasi pada Rabu, 10 Desember 2025.
Baca Juga : Kepulangan yang Dinanti: Keluarga Menyambut Ammar Zoni dengan Penuh Harapan
Unggahan Virgoun Isyaratkan Persiapan Masa Depan Anak
Sejalan dengan pernyataan sang ibu, Virgoun juga memberi sinyal melalui unggahan Instagram Story. Ia membagikan foto bersama kedua putranya sambil menyampaikan rencana membeli rumah baru untuk mereka. Unggahan tersebut dinilai publik sebagai tanda keseriusannya menyiapkan lingkungan baru bagi anak-anak.
Pihak Inara Rusli Beri Tanggapan Resmi
Di sisi lain, pihak Inara Rusli akhirnya angkat bicara. Kuasa hukum Inara, Marisya Icha, menanggapi tuntutan permintaan maaf dari Wardatina Mawa. Ia menegaskan bahwa kliennya sebenarnya memiliki niat untuk meminta maaf secara langsung.
Kondisi Mental Inara Rusli Disebut Sedang Tidak Stabil
Namun demikian, niat tersebut tertahan oleh kondisi psikologis Inara yang tengah memburuk. Menurut kuasa hukumnya, Inara mengalami tekanan mental berat atau mental breakdown akibat rangkaian persoalan yang menimpanya. Kondisi ini membuatnya belum mampu menghadapi situasi secara terbuka.
Ketakutan Akan Reaksi Publik Jadi Pertimbangan
Icha menjelaskan bahwa Inara diliputi ketakutan akan reaksi negatif warganet. Ia khawatir setiap langkah yang diambil justru memicu hujatan baru dan memperpanjang polemik. Oleh karena itu, Inara memilih untuk menahan diri demi menjaga kesehatan mentalnya.
Tim Hukum Sarankan Inara Fokus Pemulihan Diri
Atas pertimbangan tersebut, tim kuasa hukum menyarankan Inara untuk sementara waktu menepi dari sorotan. Fokus utama saat ini adalah menenangkan diri dan memulihkan kondisi psikologisnya. Langkah ini dinilai penting agar ia dapat bersikap lebih tenang dan rasional ke depannya.
Rencana Permintaan Maaf Tetap Akan Dilakukan
Meski memilih diam untuk sementara, pihak kuasa hukum memastikan bahwa Inara tidak berniat menghindar. Setelah kondisi mentalnya membaik, Inara disebut siap menemui Wardatina Mawa secara langsung untuk menyampaikan permintaan maaf secara terbuka.
Publik Menanti Kelanjutan Polemik
Situasi ini membuat publik menanti perkembangan selanjutnya, baik terkait rencana hak asuh yang akan ditempuh Virgoun maupun proses pemulihan Inara Rusli. Kasus ini kembali menjadi pengingat bahwa konflik personal figur publik kerap berdampak luas, terutama ketika menyangkut anak dan kesehatan mental.
